Teruntuk Emak-Emak Tangguh

Oleh Niswah

Ramadhan, waktu yang ditunggu bagi semua umat muslim di dunia. Bulan ini, adalah bulan yang sangat dinantikan, karena hanya dibulan ini silaturahmi jadi special, berkumpul bersama keluarga seperti sebuah keharusan, menegerjakan ibadah dan kebaikan dapat sale pahala. Ramadhan, tidak hanya ditunggu oleh kalangan anak-anak yang menunggu untuk dibelikan pakaian baru akan tetapi juga sangat ditunggu oleh kalangan muda dan tua. Tak terkecuali sangat ditunggu oleh emak-emak tangguh.

Mak, Ramadah sudah sampai, kamu pasti sangat gembira. 

Jauh sebelum Ramadhan tiba, Emak sudah merancang dan merencanakan apa saja yang dibutuhkan untuk menyambut Ramadhan. Seperti menunggu pujaan hati, rela melakukan apa saja agar terlihat cantik di depan pasanganmu, Mak. Kamu begitu semringah menyambutnya dengan wajah bersinar dan tampak bahagia.

Mak, Ramadhan sudah sampai. 

Sudah terbayang sebelum Ramadhan datang, kamu sudah menyusun menu masakan dan membeli semua kebutuhan keluarga selama Ramadhan dengan baik. Meski katamu semua bahan pokok serba naik, kamu menyiasatinya dengan budget yang ada. Rela meluangkan waktu untuk memasak sore hari dan juga untuk sahur. Terkadang kamu punya jurus jitu agar semua makan terhidangan dengan baik namun low budget yang kamu keluarkan. Emak, sebagai manajer keuangan rumah, mungkin itu yang tepat julukan untukmu, Mak.

Mak, Ramadhan sudah bertandang. 

Dengan kelihaianmu, kamu bisa memasak dengan  bumbu yang pas, namun tanpa mencicipi maskanmu, Mak. Mungkin kamu memasak dengan hati, sehingga semua terasa pas di lidah. Entah jurus mana yang kamu pelajari, sehingga dengan waktu yang singkat bisa menghidangkan berbagai macam jenis masakan hasil racikanmu sendiri. Emak adalah cheff handal di rumah, bisa request menu makanan yang dinginkan anggota keluarga. Meski terkesan ribet, namun Emak siap siaga tentunya.

Mak, Ramadhan sudah hampir setengah perjalanan.

Emak, yang mengurus keuarga di rumah. Tak pernah berhenti mengerjakan apaun di rumah mulai pagi hingga malam menyapa. Mungkin terkesan sepele mengerjakan pekerjaan rumah, namun itu butuh kelihaian juga untuk mengurusnya. Terkadang Emak di rumah sambil membantu mencari tambahan keuangan keluarga, lewat berisnis dari rumah. Tak harus keluar rumah dengan pakaian rapi, namun dengan baju dinas kesayangan emak-emak saja (daster) customer sudah bisa terlayani dengan baik. Berbisnis alias berdagang, itu yang dilakukan kebanyakan emak-emak saat ini. Meski dari rumah namun tetap bisa menghasilkan uang.

Mak, Ramadhan sedang menikmati perjalannnya.

Ada juga emak-emak yang memang terpaksa harus keluar rumah dengan waktu separuhnya dari 1hari untuk bekerja. Dengan pakaian rapi, berangkat lebih pagi ke tempat kerja. Emak yang ini lebih sibuk tentunya, selain emak harus berada di luar rumah untuk melayani public namun juga harus bisa berbagi waktu untuk mengurus rumah dan keluarga. Terkadang Ramadhan menyatukanmu dan keluarga yang mengharuskan berbuka puasa bersama di rumah. Alangkah hebat Ramadhan menghadirkan cinta yang begitu sempurna kepada alam dan membawa keberkahan.

Mak, Ramadhan semakin menikmati perjalannnya.

Emak, selain memiliki kemampuan mengatur keuangan rumahtangga kamu juga punya jurus jitu untuk menjadi orang dermawan. Kamu sudah memikirkan bingkisan apa yang hendak diberikan kepada sanak saudara saat Syawal menjelang. Karena Ramadhan waktu yang tepat untuk berbagi dengan sesama. 

Mak, Ramadhan telah sampai di penghujung perjalannnya.

Sungguh apa yang kamu kerjakan dan rencanakan dari awal Ramadhan hingga akhir Ramadhan begitu menyenangkan hati banyak orang tentunya, terutama keluarga. Wahai emak-emak tangguh baik emak yang bekerja di rumah mengurus rumah full time dan emak pekerja yang mengurus pekerjaannya separuh waktu dan separuh lagi dihabiskan untuk bersama keluarga, semoga keberkahan selalu terlimpah untukmu wahai emak-emak tangguh. 


Photo by Documerica on Unsplash

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *